Custom Search

Senin, 28 April 2008

Mitokondria


Mitokondria adalah tempat di mana fungsi respirasi pada makhluk hidup berlangsung. Respirasi merupakan proses perombakan atau katabolisme untuk menghasilkan energi atau tenaga bagi berlangsungnya proses hidup. Dengan demikian, mitokondria adalah "pembangkit tenaga" bagi sel.

Secara garis besar, tahap respirasi pada tumbuhan dan hewan melewati jalur yang sama, yang dikenal sebagai daur atau siklus Krebs.

Struktur

Struktur umum suatu mitokondrion

Struktur umum suatu mitokondrion

Mitokondria memiliki dua lapis membran. Membran luar membatasi bagian dalam dengan matriks sel. Membran dalam berlekuk-lekuk. Proses respirasi terjadi di dalam membran dalam.

DNA mitokondria

Mitokondria memiliki DNA tersendiri, yang dikenal sebagai mtDNA (Ing. mitochondrial DNA). MtDNA berpilin ganda, sirkular, dan tidak terlindungi membran (prokariotik). Karena memiliki ciri seperti DNA bakteri, berkembang teori yang cukup luas dianut, yang menyatakan bahwa mitokondria dulunya merupakan makhluk hidup independen yang kemudian bersimbiosis dengan organisme eukariotik.

Fungsi mitokondria
Walaupun telah diketahui bahwa mitokondria merubah materi organik menjadi eenergi sel yang berupa ATP, mitokondria memerankan peranan penting pada proses metaboik, yaitu:
Apoptosis : proses kematian sel
Glutamate : memediasi exitotoxic neuronal injury
Proliferasi sel
Regulasi sel
Sintesis heme
Sintesis steroid
Adapun fungsi mitokondria hanya untuk tipe sel yang spesifik. Mutasi pada regulasi gen menghasilkan kerusakan mitokondria.

Pengubah energi
Peran utama dari mitokondria adalah memproduksi ATP yang direfleksikan oelh membran dalam. Hasil oksidasi dari proses glikolisis berupa piruvat dan NADH dan diproduksi dalam sitosol. Ini merupakan proses respirasi sel, juga dikenal sebagai respirasi aerob, yang membutuhkan adanya oksigen.

Energi redok dari NADH dan FADH2 diubah menjadi okasigen dengan beberapa langkah melalui transfer elektron. Protein komplek pada membran dalam berfungsi mentransfer dan menghasilkan energi yang digunakan untuk memompa proton (H+) ke ruang intermembran.

Asal
Mitokondria berisi ribosom dan DNA, dan satu-satunya yng dibentuk oleh divisi mitokondria yang lain, umumnya disepakati bahwa mitokondria itu merupakan derivat dari endosimbiosis prokariot.

Replikasi dan pewarisan gen
Mitokondria mereplikasi DNA nya dan membagi sebagian besar respon energi yang dibutuhkan oleh sel, dengan kata lain, divisi dan pertumbuhannya tidask berhubungan dengan cell cycle. Ketika energi dibutuhkan oleh sel dalam jumlah yang banyak, mitokondria akan tumbuh dan selanjutnya memisah. Ketika energi yang dibutuhkan sedikit, maka mitokondria akan dirusak atau tidak diaktifkan. Pada divisi sel, mitokondria di distribusikan kepada keturunannya secara acak dalam jumlah sedikit atau banyak.

Artikel Sejenis :



1 komentar:

jusuf ok!!! mengatakan...

waw...bagus gambarnya detail. oy, lebih bagus lagi kalau keterangannya gk terlalu singkat...jadi, lebih mudah memahaminya...